WARNABENGKULU.CO.ID, SELUMA– Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI daerah pemilihan Provinsi Bengkulu Destita Khairlisani meminta desa melibatkan perempuan dalam musyawarah rencana pembangunan desa (Musrenbangdes).
Hal ini disampaikan senator Destita Khairlisani saat rapat dengar pendapat umum Badan Urusan Legislasi Daerah DPD RI kemarin (22/1/2025).
“Saya sebagai perwakilan perempuan banyak mendapat masukan dari ibu-ibu dan perempuan yang ada desa. Mereka menyampaikan tidak pernah dilibatkan saat rapat Musrenbang, baik itu di desa kecamatan maupun kabupaten. Jadi ini mohon menjadi perhatian,” sampai Destita.
Rapat dengar pendapat umum Badan Urusan Legislasi Daerah DPD RI digelar bersama Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia, DPP Desa Bersatu. Serta pakar pemerintahan desa sekolah tinggi pembangunan desa.
“Banyak aspirasi perempuan tidak tersalurkan, imbas tidak dilibatkan dalam Musrenbangdes ini. Peran perempuan itu sangat berpengaruh dalam setiap pemerintahan,” kata Destita.
Aspirasi atau pendapat perempuan tidak selalu sama dengan kaum laki-laki ucap Destita. Akibat ibu-ibu dan perempuan tidak dilibatkan dalam Musrenbang ini, pendapat atau kemauan ibu-ibu dan perempuan ini tidak tersalurkan.
“Jadi ke depan, mari sama-sama kita mengingatkan aparatur desa dan pemerintahan untuk melibatkan perempuan dalam setiap rapat dan kegiatan. Agar aspirasi dan kemauan perempuan ini dapat kita perjuangkan untuk mewujudkan semua aspek pembangunan,” ungkap Destita Khairlisani.(aba)