Warnabengkulu.co.id//Kabupaten Kaur– Festival Gurita resmi masuk Karisma Event Nusantara (KEN) 2023. Menyikapi ini, Pemerintah Kabupaten Kaur mulai melakukan beragam persiapan untuk menyukseskan gelaran Festival Gurita tersebut. Jum’at (31/3/2023) dilakukan pembentukan kepanitiaan.
Dinas Pariwisata sebagai OPD teknis mengundang OPD dan Stakeholder terkait untuk melakukan rapat koordinasi sekaligus pembentukan panitia event. Rapat digelar di aula Setda Kaur, lantai tiga, dipimpin langsung Bupati Kaur H. Lismidianto, SH, MH di dampingi Sekda Dr. Drs. Ersan Syahfiri, MM, Para Asisten dan Staf Ahli.
Kepala Dinas Pariwisata Marnida S.Pi, M.Ling melalui PPTK kegiatan Hesti Novitasari menyampaikan Festival Gurita 2023 yang masuk nominasi Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Dinas Pariwisata telah menyiapkan enam agenda kegiatan (konten) yakni Lomba Tumpeng Gurita, Surfing Competition, Bazar dan Pameran UMKM, Talk Show Konservasi gurita, Lomba memanah gurita dan melapun serta Gala diner
“Kegiatan akan laksanakan 21-22 Juni 2023 mendatang. Kita laksanakan di dua lokasi, di pantai pengubaian untuk Surfing Competition bekerjasama dengan PSOI Kabupaten Kaur dan KONI. Sementara untuk kegiatan lainnya dilaksanakan di Pantai Laguna Kecamatan Nasal,” beber Hesti
Lanjutnya, untuk Bazar UMKM, ada 15 UMKM binaan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan yang akan ikut meramaikan kegiatan tersebut. Selain itu juga akan mengundang UMKM Provinsi Bengkulu, bahkan ke Provinsi tetangga. Rencananya 30 tenda akan disiapkan untuk lokasi bazar UMKM ini.
“Untuk Bazar kuliner, kita akan siapkan stand khusus yang akan ditawarkan ke pelaku usaha untuk menjual aneka kuliner dengan inovasi baru dan menu baru berbahan dasar gurita seperti bakso gurita, pempek gurita dan lainnua” jelasHesti.
Sementara itu untuk lomba memanah gurita dan lomba melapun kata Hesti, akan dibuka untuk umum. Pendaftaran dimulai 10 hari sebelum hari H. Melalui event ini diharapkan bisa menjadi promosi wisata Kabupaten Kaur.
“Kita juga akan menggelar Talk Show edukasi konservasi tentang gurita dengan mengundang dinas terkait. Termasuk organisasi pemuda akar foundation untuk antisipasi kelangkaan gurita, saat gurita memang menjadi kuliner yang diminati wisatawan” terang Hesti.
Untuk Gala dinner sambungnya, akan digelar makan malam dengan menyajikan seafood tumpah dengan bahan utama gurita. Sembaeu menikmati penampilan pemenang Lomba Tari kreasi dan lomba cipta lagu. Lomba tari dan cipta lagu ini dijadwalkan akan digelar bulan Mei, sekaligus diadakan penampilan atraksi Budaya.
Sementara itu, Bupati Kaur Kaur H. Lismidianto, SH, MH meminta kepada seluruh OPD yang masuk dalam kepanitiaan untuk memberikan sumbang saran agar kegiatan ini berjalan seperti yang diharapkan.
“Koordinasi dan komunikasi harus maksimal. Baik itu dengan OPD, dengan PSOI agar kegiatan ini berjalan sukses. Karena berkaitan dengan anggaran silahkan koordinasikan juga dengan Dinas Pariwisata Provinsi dan juga Kementerian agar tidak tumpang tindih,” pesan Bupati.
Bupati meminta agar Dinas Pariwisata melakuklan evalusi. Karena kegiatan ini butuh inovasi dan kreasi dari semua panitia agar event ini meriah sesuai dengan yang diharapkan.
“Lakukan rapat kecil lanjutan setalah ini. Tujuannya untuk mematangkan pelaksanan kegiatan ini semeriah mungkin,” ujar Bupati.
Sementara Sekda Kaur juga meminta kepada Dinas Pariwisata untuk lebih mematangkan kegiatan dengan melakukan review kembali serta segera menyampaikan proposal dan paparan kegiatan ke Kementerian Parenkraf.
“Silahkan Dinas Pariwisata siapkan pemaparan detail pada rapat selanjutnya dan harus lebih matang. Untuk SK yang sudah di buat silahkan diperbaiki,” ucap Sekda.
Sekda juga meminta, untuk mendukung kegiatan festival Gurita ini, slogan yang telah disepakati pada awal tahun 2023 yaitu Fokus, Kerjasama, tanggung Jawab dan loyalitas harus dipatrikan.
“Harapan kita kegiatan ini meriah dan sukses. Melalui event ini diharapkan Kabupaten Kaur semakin terkenal dan meningkat promosi wisatanya” demikian Sekda.(ADV/kky)
